Blog

Pengobatan Syaraf Kejepit – Mungkin beberapa orang sudah mengetahui bahwa nyeri pinggang juga bisa diakibatkan karena berdiri terlalu lama.

Biasanya rasa nyeri ini dirasakan pada pinggang di bagian belakang. Selain itu, nyeri pinggang ini juga bisa semakin sakit apabila posisi tubuh yang tidak tepat dan benar ketika berdiri, lemahnya perut dan berat badan berlebih.

Beberapa studi yang dilakukan menyebutkan  bahwa seseorang yang bekerja dengan menghabiskan sebagian besar waktunya dengan terus berdiri akan beresiko menderita nyeri pada pinggangnya.

Hal tersebut sebabkan karena pada saat seseorang berdiri maka pusat gravitasi akan berpindah  ke tulang bagian belakang sehingga berat badan di bebankan oleh pinggang.

Dan apabila otot dan perut tidak kuat menahan maka tulang belakang akan mulai terbebani sehingga menarik kekuatan fungsi  otot dan mengakibatkan munculnya rasa nyeri.

Lantas bagaimana cara mengatasi jika mengalami keluhan nyeri pinggang yang diakibatkan karena berdiri yang terlalu lama ? Simak ulasanya berikut ini.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, yaitu dengan melakukan beberapa latihan yang berguna untuk mengatasi rasa nyeri pada pinggang. Ada beberapa kegiatan latihan yang bisa di coba, antara lain  adalah sebagai berikut :

1.   Melakukan Olahraga deep squat rest

Baca juga : Cara Tepat Mengurangi Adanya Resiko Syaraf Kejepit Yang Wajib Dicoba

Salah satu olahraga maupun latihan yang bisa membantu mengurangi nyeri pinggang yaitu deep squat rest. Olahraga ini dapat mengurangi ketidakseimbangan dan sesaknya pinggang sekitar tulang belakang.

Pada olahraga ini juga memiliki manfaat untuk  mengurangi tekanan di area sendi sekitar tulang belakang. Selain itu juga bisa membantu untuk :

• Memperkuat otot-otot perut di bagian bawah
• Membuka dan meregangkan persendiaan dan otot  pada panggul
• Mampu mengurangi kemiringan panggul anterior yang sudah terbentuk akibat berdiri yang terlalu lama
• Mengurangi kurva-S yang berlebihan pada daerah sekitar pinggang

Untuk melakukan deep squat rest ini,  dapat dilakukan hanya dengan posisi berjongkok dengan kedua kaki yang berjauhan.

Posisi santai seperti ini jauh lebih baik dibandingkan hanya duduk, karena mampu untuk menyeimbangkan kembali beban di tulang belakang.

2.   Duduk atau berlatih pilates

Mengulang kembali perkataan dari Professor Karen, yang mengungkapkan bahwa “orang-orang yang menghabiskan banyak waktu untuk berdiri perlu menyempatkan diri untuk beristirahat sembari duduk”.

Seseorang perlu duduk yang cukup atau bahkan lebih  dari aktivitas mereka sehari-hari selain berdiri. Hal ini bertujuan untuk menghindari adanya masalah.

Latihan seperti Pilates ternyata juga dapat membantu menjaga postur tubuh serta untuk memperkuat otot yang membantu tulang belakang

3.   Latihan lainnya

Adapun beberapa latihan lainnya yang dapat dilakukan, bertujuan untuk mengatasi keluhan nyeri pinggang, antara lain sebagai berikut :

• Latihan postur yang baik, ketika seseorang berdiri atau duduk dan mengangkat barang, maka angkatlah dengan kekuatan kaki (melakukannya di mulai dari jongkok, kemudian berdiri) bukan dengan kekuatan pinggang ( cara membungkuk).
• Melakukan latihan yang dapat memperkuat otot, khususnya seperti otot perut, pinggang, dan panggul. Dengan membentuk otot yang kuat dapat membuat perubahan besar serta mampu untuk memperbaiki kinerja pada otot.
• Jangan pernah menjadikan alasan untuk bermalas-malasan di atas kasur ketika pinggang sedang sakit. Justru sangat dianjurkan untuk banyak bergerak.

Demikianlah ulasan mengenai beberapa cara yang bisa dilakukan guna mengatasi adanya keluhan nyeri pinggang akibat berdiri terlalu lama . Kondisi tersebut tentunya dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menimbulkan rasa yang tidak nyaman bagi penderita.

Salah satu solusinya dapat ditemukan yaitu dengan melalui  pengobatan PAZ Al Kasaw  yang menyediakan berbagai jenis terapi yang aman dan efektif, serta bisa di gunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit. Salah satunya keluhan masalah nyeri pinggang.

Pengobatan Syaraf Kejepit – Dari adanya banyak kasus yang ditemui, mengenai keluhan sakit pinggang ini, memunculkan banyak cara untuk mengatasinya.

Bagi para penderitanya juga tidak habis-habisnya untuk melakukan berbagai cara pengobatan mulai dari mengonsumsi rempah-rempah herbal alami, melakukan tindakan pengobatan medis dan memilih untuk rutin menjalani latihan dan berolahrga.

Salah satu diantaranya adalah mengamalkan latihan yoga secara rutin dan ternyata tidak sedikit yang memang berhasil dan bisa teratasi.

Jika teman-teman memiliki keluhan yang sama, maka ada baiknya untuk ikut mencoba beberapa gerakan-gerakan yoga yang dapat mengatasi sakit pinggang, diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Seated Forward Fold

Selain dilatih dengan posisi berdiri, posisi yang sama dapat dilakukan dengan posisi duduk, gerakan ini perlu untuk di coba. Jika dengan posisi berdiri merasa pusing, maka bisa dilakukan dengan posisi duduk,  tetapi perlu melakukannya secara tepat.

2. Spinx Pose

Selanjutnya ada gerakan spinx pose, dimana gerakan ini cukup mudah untuk dilatih karena sangat baik untuk menguatkan bagian tulang belakang. Gerakan ini juga termasuk dalam kategori backbend yang baik untuk membantu meredakan keluhan sakit pinggang.

3. Cat Cow Pose

Gerakan ini sangat dianjurkan karena baik untuk  menjaga kestabilan antara tulang belakang dan pinggang sebab gerakan melengkungkan punggung ke bawah dan ke atas. Baik dilakukan setiap pagi bila Anda mengalami sakit pinggang saat bangun tidur.

4. Locust Pose

Pose gerakan ini sangat baik untuk menguatkan otot punggung, pinggang dan pantat. Apabila punggung dan pinggang kuat, maka kemungkinan mengalami sakit pinggang juga akan berkurang. Lakukan posisi ini ketika ingin meredakan sakit pinggang.

5. Bridge Pose

Gerakan berikutnya yaitu bridge pose, yang sangat baik  dilakukan karena berguna untuk menguatkan otot pinggang bawah, paha bawah dan pantat. Lakukan gerakan ini dengan tepat supaya bisa membantu mengurangi sakit pinggang .

6. Standing Forward Fold

Gerakan ini cukup mudah untuk dilatih setiap harinya, karena sangat baik untuk melegakan rasa sakit di pinggang bawah. Tidak hanya itu, juga sangat berguna memanjangkan semua otot pada tulang punggung.

7. Eagle Post

Gerakan ini termasuk gerakan yang lebih advanced karena sangat membutuhkan keseimbangan dan kekuatan, tetapi juga cukup baik untuk bisa meregangkan dan membuka pinggang dan punggung. Selain cukup mudah untuk dilatih juga sangat baik untuk menguatkan tulang belakang.

8. Supine Spinal Twist

Gerakan yang satu ini sangat membantu untuk meredakan nyeri sakit pinggang yaitu dengan melakukan pose yoga memanfaatkan gerakan memutar tubuh bagian atas/twist dengan sangat baik untuk meregangkan otot pinggang dan tulang belakang. 

Selain gerakannya yang mampu merilekskan tubuh ,  ternyata gerakan dalam yoga juga baik untuk menstimulasi organ tubuh seperti ginjal dan organ perut, termasuk usus serta saluran kencing. Tidak hanya dapat meredakan nyeri pinggang tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Baca juga : Cara Tepat Mengurangi Adanya Resiko Syaraf Kejepit Yang Wajib Dicoba

Demikianlah ulasan mengenai beberapa gerakan-gerakan pada yoga untuk mengatasi sakit pinggang yang perlu diketahui. Kondisi tersebut tentunya dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menimbulkan rasa yang tidak nyaman bagi penderita.

Salah satu solusinya dapat ditemukan yaitu dengan melalui  pengobatan PAZ Al Kasaw  yang menyediakan berbagai jenis terapi yang aman dan efektif, serta bisa di gunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit. Salah satunya keluhan masalah sakit pinggang.

Pengobatan Syaraf Kejepit – Tentunya teman-teman sudah mengetahui penjelasa dari beberapa ulasan sebelumnya mengenai penyebab serta gejala yang ditimbulkan dari masalah syaraf kejepit ini.

Selanjutnya akan dipaparkan mengenai cara yang efektif dan tepat untuk dapat mengurangi adanya resiko dari syaraf kejepit yang perlu di coba. Hal ini juga bisa di jadikan acuan yang dapat di praktekkan apabila suatu saat teman-teman maupun orang terdekat mengalami kondisi seperti ini.

Sebaiknya di barengi dengan selalu berkonultasi secara rutin ke dokter mengenai setiap perubahan kondisi yang terjadi. Langkah ini bertujuan untuk memperoleh diagnosis serta perawatan yang terbaik tentunya.  

Lantas bagaimana cara yang tepat dalam mengurangi resiko terjadinya syaraf kejepit tersebut ? Mari simak ulasanya berikut ini.

Cara mengurangi resiko syaraf kejepit

Meskipun mungkin terdengar sedikit agak mengerikan, namun syaraf kejepit tidak akan menjadi berbahaya dan beresiko jika setiap orang yang memiliki keluhan mampu untuk mengatasinya secara tepat dan benar.

Tidak perlu untuk rutin mengonsumsi obat-obatan hingga melakukan terapi medis. Berikut ini merupakan cara yang tepat  untuk meminimalisirkan atau mengurangi resiko terjadinya syaraf kejepit diantaranya yaitu :

Baca juga : Mengenali Perbedaan Antara Nyeri Pinggang Biasa Dengan Nyeri Pinggang Akibat Syaraf Kejepit

1. Rutin melakukan latihan peregangan secara berkala apabila sudah duduk terlalu lama.

2. Berusaha untuk tidak merokok karena kandungan dari karbon monoksida dan nikotin yang masuk ke dalam aliran darah dan jaringan tubuh dari rokok mampu meracuni dan mengganggu kemampuan bantalan tulang punggung  dan bisa menyebabkan adanya kerusakan.

3. Seringnya melakukan latihan untuk tetap menguatkan otot punggung, kaki, dan perut.

4. Mampu mempertahankan kondisi berat badan yang sehat dan tetap seimbang , jangan terlalu gemuk  juga jangan terlalu kurus.

5. Apabila ingin mengangkat sesuatu beban yang berat, maka bisa melakukan teknik yang aman. Tekuk lutut terlebih dahulu , lalu kemudian angkat barang. Dan jangan langsung mengangkatnya dengan posisi tubuh yang membungkuk, gerakan tersebut justru akan meningkatkan resiko syaraf kejepit.

Demikianlah ulasan mengenai beberapa cara tepat yang bisa dilakukan untuk mengurangi resiko terjadinya syaraf kejepit. Kondisi tersebut tentunya dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menimbulkan rasa yang tidak nyaman bagi penderita.

Salah satu solusinya dapat ditemukan yaitu dengan melalui  pengobatan PAZ Al Kasaw  yang menyediakan berbagai jenis terapi yang aman dan efektif, serta bisa di gunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit. Salah satunya keluhan masalah syaraf.

Pengobatan Syaraf Kejepit – Untuk melakukan pengobatan leher bengkak supaya tetap aman dan efektif, ternyata juga memiliki beberapa tata cara yang perlu dikenali. Hal ini dikarenakan adanya beberapa faktor penyebab yang berbeda-beda.

Berikut ini merupakan berbagai pilihan pengobatan leher bengkak yang di sesuaikan dengan faktor-faktor penyebabnya, antara lain meliputi :

1.     Leher bengkak disebabkan nodul tiroid

Pada umumnya, sebagian besar nodul tiroid tidak menimbulkan adanya gejala, selain pembengkakan pada leher. Akan tetapi, kondisi ini biasanya disertai dengan adanya gejala hipertiroid seperti penurunan berat badan tanpa sebab, tremor, mengalami rasa berdebar-debar.

Nodul tiroid merupakan pertumbuhan abnormal sel tiroid yang membentuk banjolan pada kelenjar tersebut. Belum diketahui secara pasti apa penyebab dari nodul tiroid

Adapun beberapa cara pengobatan leher bengkak yang disebabkan oleh nodul tiroid, antara lain :

–     Yodium radioaktif

Jenis obat ini bisa di konsumsi apabila nodul menghasilkan hormon tiroid yang mengakibatkan produksi berlebihan pada tubuh (hipertiroidisme).

–     Obat anti-tiroid

Biasanya obat anti-tiroid diresepkan untuk mengurangi timbulnya gejala hipertiroidisme. Jenis obat yang diberikan yaitu methimazole (Tapazole).

–     Pembedahan

Apabila nodul ini mempunyai sel kanker yang sangat menganggu aktivitas, maka pengobatan utamanya yaitu dengan melakukan pengangkatan benjolan melalui operasi pembedahan.

2.     Leher bengkak disebabkan pembengkakan kelenjar getah bening

Umumnya masalah kesehatan ini ditandai dengan munculnya benjolan lunak, seukuran kacang merah dan terasa sakit ketika di sentuh. Hal ini yang  menandakan adanya proses peradangan.

Pembengkakan kelenjar getah bening juga dapat membuat leher menjadi bengkak. Biasanya kondisi tersebut dapat muncul dikarenakan beberapa kondisi, contohnya seperti adanya virus maupun infeksi bakteri, memiliki penyakit  autoimun dan juga memiliki riwayat kanker.

Berikut ini ada beberapa cara untuk mengobati leher bengkak yang disebabkan oleh kelenjar getah bening, seperti :

• Antibiotik, apabila mengalami pembengkakan disebabkan dari adanya infeksi oleh bakteri
• Obat anti-radang, jika mengalami pembengkakan pada jaringan
• Acetaminophen atau ibuprofen, bermanfaatuntuk menghilangkan rasa sakit
• Kompres menggunakanhangat pada  bagian yang mengalami pengbengkakan
• Minumbanyak cairan sebagai stamina dan menghindari dehidrasi
• Beristirahatdapat berguna untuk memulihkan kondisi kebugaran tubuh

3.     Leher bengkak akibat goiter

Bengkak di leher juga bisa disebabkan oleh penyakit goiter. Penyakit goiter ini dapat muncul disebabkan karena kurangnya yodium di dalam makanan yang dikonsumsi sehari-hari.

Meski tidak menimbulkan adanya rasa sakit, goiter bisa membuat seseorang mengalami kesulitan menelan dan bernapas. Dan biasanya pengobatannya juga bergantung pada ukuran, gejala, dan penyebabnya. Berikut merupakan pilihan cara pngobatan untuk kondisi ini, antara lain seperti :

Baca juga : Tindakan Yang Dilakukan Untuk Mengatasi Adanya Gejala Syaraf Kejepit Di Leher

–       Obat-obatan

Obat-obatan ini bisa membantu untuk mengatasi adanya gejala hipotiroidisme dengan cara kerja yang dapat memperlambat hormon perangsang tiroid. Biasanya cara ini juga membantu mengurangi kondisi pembengkakan.

–       Operasi

Operasi  maupun pembedahan kerap menjadi pilihan untuk membantu menghilangkan semua atau sebagian kelenjar tiroid.

Biasanya cara ini dilakukan apabila pembengkakan berukuran sangat besar sehingga membuat penderita mengalami kesulitan bernapas dan menelan.

–       Mengonsumsi cukup yodium

Goiter paling juga sering disebabkan karena seseorang kekurangan yodium. Oleh sebab itu, pastikan bahwa penderita mengkonsumsi cukup garam beryodium.

4.     Leher bengkak disebabkan gondongan

Gondongan termasuk salah satu masalah kesehatan yang dapat membuat leher bengkak. Umumnya penyakit ini disebabkan oleh adanya infeksi virus yang menyerang kelenjar penghasil air liur di dekat telinga.

Selain itu, gondong juga membuat kelejar ludah membengkak sehingga menjadikan pipi dan rahang bawah membesar. Akibatnya, bagian leher terlihat seperti membengkak. Berikut pilihan cara lain pengobatan leher bengkak yang disebabkan oleh gondongan, yaitu:

–       Mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit, contohnya seperti acetaminophen maupun ibuprofen yang mampu meredakan jika terjadi gejala

–       Mengompres dengan menggunakan air dingin atau air hangat untuk membantu meringankan rasa nyeri

–       Makan makanan yang lunak supaya tidak merasakan sakit pada saat mengunyah

–       Minum banyak cairan agar tidak dehidrasi

–       Sebisa mungkin untuk menghindari makanan asam yang dapat merangsang produksi air liur

Selain itu, juga sangat dianjurkan untuk membatasi kontak dengan orang lain, pasca kemunculan gejala. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mencegah terjadinya penularan virus.

Demikianlah ulasan mengenai pengobatan untuk leher bengkak berdasarkan faktor penyebabnya yang harus dikenali. Namun apabila gejala terus berlanjut maka segeralah melakukan pemeriksaan diri ke dokter, agar mendapatkan tindakan pengobatan secara efektif.

Selain menggunakan cara diatas, ada cara yang menggunakan metode pengobatan yang lebih ampuh dan aman untuk mengatasi sakit leher bengkak, demi menempuh kesembuhan yakni dengan Metode PAZ Al Kasaw.

Apa itu PAZ? Bagaimana cara kerjanya? Silahkan simak video dibawah.

Selain itu juga tersedia klinik yang membuka pelatihan terapi untuk Anda, Silahkan mendaftar dan pilih pelatihan PAZ Al Kasaw, Anda bisa  Klik Disini

Pengobatan Syaraf Kejepit – Diketahui bahwa nyeri pinggang merupakan keluhan yang paling umum di alami setiap orang di segala usia, dari remaja hingga lanjut usia.

Biasanya, nyeri pinggang akan terasa sesudah melakukan aktivitas seperti mengangkat beban berat, terlalu lama duduk tanpa mengubah posisi, dan bisa saja terlalu lama berdiri.

Karena ternyata, tidak semua nyeri pinggang itu disebabkan karena keluhan pegal-pegal. Apabila seseorang mengalami nyeri pinggang yang berlangsung lama, ada kemungkinan kondisi tersebut menandakan orang itu mengalami adanya gejala syaraf kejepit.

Lantas, apa perbedaan antara gejala nyeri pinggang karena pegal biasa dengan nyeri pinggang yang diakibatkan oleh saraf yang kejepit ? Mari simak ulasan berikut.

Nyeri pinggang biasa

Umumnya gejalanya dimulai karena mengalami rasa sakit di bagian punggung bawah, dari bawah tulang rusuk hingga pada area bagian pinggang.

Awalnya pinggang hanya terasa seperti pegal-pegal biasa, akan tetapi semakin lama kelamaan menjadi terasa sakitnya seperti ditusuk-tusuk. Sehingga kondisi ini juga cukup menyulitkan penderita untuk bergerak dan berdiri tegak.

Penyebab nyeri pinggang ini biasanya terjadi karena adanya otot-otot yang mulai menegang setelah melakukan perkerjaan berat.

Nyeri pinggang yang di sebabkan oleh rasa pegal biasanya akan  membaik dengan sendirinya. Namun, jika tidak kunjung pulih dan membaik dalam waktu yang cukup lama. Sebaiknya segera mengkonsultasikannya dengan dokter, sebab dikhawatirkan justru menjadi tanda bahwa mngalami masalah pada kondisi serius lainnya.

Nyeri pinggang di akibatkan oleh syaraf kejepit

Sementara nyeri pinggang yang memang diakibatkan oleh syaraf kejepit, biasanya akan muncul beberapa gejala sebagai berikut, antara lain seperti :

Baca juga : Kenali Pengobatan Untuk Leher Bengkak Berdasarkan Faktor Penyebabnya

• Mengalami rasa sakit yang sangat sesudah posisi berdiri maupun posisi duduk
• Merasakan sakit ketika berjalan meski hanya sebentar
• Mengalami kelemahan  pada otot secara berlebihan
• Mengalami rasa nyeri, rasa sakit, kesemutan dan sensasi terbakar di sekitar daerah yang terkena
• Rasa sakit terjadi berkepanjangan dan tidak dapat sembuh dengan sendirinya
• Meraasakan sakit dan mati rasa dan paling sering terjadi di satu bagian tubuh
• Rasa sakit menjadi meluas hingga ke lengan atau tungkai Anda
• Seringnya mengalami rasa sakit yang semakin memburuk dan terjadi di malam hari atau ketika melakukan gerakan tertentu

Perlu diketahui bahwa dalam bahasa medis, syaraf kejepit ini lebih dikenal dengan sebutan Hernia Nucleus Pulposus (HNP).

Dimana syaraf yang terjepit ini diakibatkan oleh adanya gangguan syaraf sehingga bisa mengakibatkan menonjolnya lapisan atau bantalan permukaan ruas di bagian tulang belakang. Tonjolan tersebut yang akhirnya mampu untuk menekan syaraf  dan menyebabkan nyeri yang luar biasa hebat.

Salah satu solusinya dapat ditemukan yaitu dengan melalui  pengobatan PAZ Al Kasaw  yang menyediakan berbagai jenis terapi yang aman dan efektif, serta bisa di gunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit. Salah satunya keluhan masalah syaraf.