Pazindonesia.com – Sebuah laporan reportase dari Seminar Gerakan PAZ Maryam Surakarta pada Senin 24 September 2019. Sebuah event kolaborasi antara komunitas PAZtrooper surakarta dengan stikes akbid aisyiah surakarta.
Berlokasi di Hotel Syariah Solo, menghadirkan tiga pembicara, antara lain:
NARASUMBER UTAMA
Ust Haris Mujahid
– Founder PAZ Al Kasaw
– Owner Iqro Sehat Bandung
Materi : Besarnya Manfaat Bedong terhadap kesehatan anak & Gerakan maryam dalam sudut pandang scientific serta Islam
Ustadz Haris Ketika presentasi, mengaku, ‘terpaksa ikut’ memikirkan dunia kebidanan. Padahal beliau seorang yang fokus bagaimana pengobatan syaraf kejepit, jantung koroner, benjolan payudara yang notabene ‘penyakit orang dewasa’, kini turun membenahi ‘urusan bidan’.
Beliau sampaikan, dalam permenungan panjang. Ketika terus hadir secara ramai di klinik beliau, anak anak yang cacat. Beliau runut, akar masalahnya terjadi salah satunya karena ‘ada yang tidak beres di proses persalinan’.
Proses persalinan yang ‘tidak beres’ itu lahir, karena ibu tidak dipersiapkan maksimal untuk menghadapi kehamilannya. Juga proses melahirkan. Sebagai gambaran, ibu ibu yang ada indikasi ‘melintir tulang belakangnya’. Bisa dicek dari riwayat benjolan, haid sering sakit banget, ada ambein, ada masalah jantung.
Semestinya jauh jauh hari sudah diperbaiki pakai teknik teknik di PAZ Al Kasaw. Targetnya, ketika ibu sudah mau melahirkan, pelintiran sudah usai. Maka bisa normal bi idznillah tanpa perlu kena cesar.