Sakit kepala sebelah atau yang disebut dengan migrain merupakan masalah atau gangguan yang sering terjadi. Ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor baik yang berhubungan dengan permasalahan medis ataupun non medis. Ada banyak orang yang sering mengalami sakit kepala sebagian atau sebelah yang disebut dengan migrain. Perlu diketahui apabila tidak semua migrain itu sama. Umumnya, ada dua jenis migrain yang meliputi migrain episodik dan migrain kronis. Kenali kedua jenis migrain tersebut pada pembahasan di bawah ini.
Perbedaan Migrain Kronis dan Migrain Episodik
Migrain kronis dan migrain episodik bisa menimbulkan gejala berupa rasa sakit kepala sebelah yang sama. Namun hal yang bisa membedakan kedua jenis migrain tersebut adalah seberapa sering gejala migrain tersebut muncul. Pada jenis migrain episodik, gejala rasa sakit kepala sebelah umumnya akan muncul kurang dari 15 kali dalam waktu sebulan hingga tiga bulan. Migrain jenis episodik ini merupakan jenis migrain yang paling banyak dialami oleh sebagian orang.
Sementara itu, seseorang dengan migrain kronis akan merasakan rasa sakit kepala sebelah lebih dari 15 kali dalam waktu satu bulan. Biasanya, seseorang dengan kondisi migrain episodik memiliki peluang untuk mengalami kondisi migrain kronis. Dimana kondisi tersebut bisa terjadi dalam kurun waktu hitungan bulan bahkan hingga tahun. Kemungkinan terjadinya migrain bisa disebabkan oleh suatu masalah peradangan yang berakibat pada pembengkakan pembuluh darah di otak. Sehingga, pada akhirnya pembengkakan tersebut bisa menyerang saraf-saraf yang berada di sekitarnya. Namun hal tersebut bukanlah penyebab utama munculnya serangan migrain. Dimana migrain sendiri seringkali dikaitkan dengan faktor genetik atau keturunan.
Ciri Migrain Episodik
Untuk mengetahui jenis migrain apa yang menyerang anda, maka diperlukan pengamatan seberapa sering migrain yang dialami. Ketika seseorang mengalami serangan migrain setidaknya lima kali dalam waktu 24 jam. Dan hal tersebut terjadi kurang dari 15 kali dalam sebulan, maka kemungkinan menderita kondisi migrain episodik. Dimana serangan migrain episodik seringkali disertai dengan mual, muntah, atau sensitivitas terhadap suara bising atau cahaya selama migrain terjadi. Beberapa hal yang bisa memicu terjadinya migrain episodik, seperti stres, menstruasi, perubahan cuaca, gangguan pada mata atau otak, maupun efek samping dari konsumsi obat-obatan.
Baca Juga: Bagaimana Bisa Hipotensi Ortostatik Memicu Pusing?
Ciri Migrain Kronis
Tanda umum yang bisa menunjukkan kondisi migrain kronis adalah adanya serangan migrain yang terjadi lebih dari 4 jam. Dan serangan migrain tersebut terjadi dalam satu waktu dan serangan berlangsung lebih dari 15 hari dalam sebulan. Biasanya, kondisi migrain jenis kronis akan menimbulkan munculnya gejala yang durasinya lebih lama dan lebih sering dibandingkan dengan serangan migrain episodik.
Cara Mencegah Terserang Migrain Kronis
Ketika anda mengalami migrain, atau anda telah menderita migrain sebelumnya, maka perlu dilakukan tindakan pencegahan. Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah kemungkinan terjadinya kondisi migrain kronis, yaitu:
- Menghindari kelelahan akibat kurang beristirahat.
- Menghindari untuk mengkonsumsi makanan berkafein yang terlalu sering.
- Melakukan pengelolaan stres dengan baik agar terhindar dari kecemasan dan kekhawatiran yang berlebihan yang bisa memicu migrain.
- Melakukan olahraga secara teratur untuk membantu melancarkan sirkulasi darah.
Terdapat sebuah teknik pengobatan baru di dunia kesehatan saat ini, sudah lebih dari 8000 orang telah merasakan khasiatnya. Pengobatan yang bisa Anda dapatkan ini adalah metode pengobatan PAZ Al Kasaw, yang lahir atas penelitian panjang oleh Ustadz Haris Moedjahid Rahimahullah. Kenapa panjang dan lama? Ini karena penelitian tersebut beliau lakukan dengan melanglang buana ke berbagai negara untuk terus mengkaji dan banyak belajar.
Empat hal yang menjadi spirit utama dalam terapi pengobatan PAZ Al Kasaw adalah sebagai berikut:
- Tanpa Operasi
- Tanpa Alat
- Tanpa Obat
- Tanpa Jimat
Filosofi dari keempat spirit utama dalam PAZ Al Kasaw ini bukan berarti mengesampingkan peranan obat, herbal, atau bahkan operasi dalam metode kolaborasi pengobatan. Namun, PAZ Al Kasaw ini memiliki komitmen seoptimal mungkin untuk melakukan pengobatan dengan “tangan kosong” seseorang dapat diterapi atau bisa diobati dan mendapatkan kesembuhan atas izin Allah SWT.
Selain mengikuti pengobatan terapi PAZ Al Kasaw ini, Anda juga bisa mengikuti pelatihan PAZ Al Kasaw. Selain Anda dapat mengobati diri Anda sendiri, Anda juga akan bisa melakukan pengobatan untuk orang lain. Karena “sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani). Anda bisa mempelajari ilmu pengobatan ini mulai dari dasar dengan cara mengunjungi halaman ini atau menghubungi kontak person 0896-4891-3856 (Tri Haryanto) / 0878-7600-0227 (Pak Abu Khalid).