Bismillah wash sholaatu wassalaamu alaa rasuulillah, wa ba’du
Menindaklanjuti masukan, saran dan kritikan berharga yang kami terima dari para ikhwah dan para asatidz terkait pengkaitan ayat al Qur’an maupun hadits dengan PAZ.
Mohon ijin untuk menyampaikan sikap kami sebagai bentuk menerima ishlah, nasihat maupun perbaikan dari saudara muslim.
Bahwa perjalanan PAZ dari awal memang banyak dinamika yang menyertainya. Begitupun tentang pengkaitan ayat yang bisa dikatakan berlebihan dalam penafsiran ayat dan maupun hadits. Dan bagi yang memegang modul di awal-awal akan merasakan nuansa itu. Pun mungkin juga di statemen maupun postingan-postingan para penggiat PAZ ketika itu.
Banyak masukan dan arahan juga di waktu itu, termasuk rasa keberatan para asatidz tentang pengkaitan ayat-ayat tersebut, hingga sampai kepada narasi bahwa ayat-ayat tersebut adalah sebatas inspirasi yang didapat oleh founder PAZ dalam menemukan metode PAZ.
Sampai di sini, memang diakui masih rawan dengan penyikapan yang berlebihan tentang hubungan ayat dengan metode PAZ oleh sebagian Paztrooper, seakan mempraktikkan PAZ adalah mempraktikkan ayat, atau mensakralkan suatu metode pengobatan yang terinspirasi dari al-Qur’an dan sikap atau keyakinan semisal.
Seiring pula dengan adanya banyak masukan dari para asatidz yang mempunyai kafaah ilmu di bidangnya, mengingatkan akan bahaya pengkaitan ayat-ayat tersebut dengan metode PAZ.
Maka kami menyambut baik atas semua masukan dan saran yang membangun. Maka dengan ini kami menegaskan bahwa metode PAZ sebagai suatu cara pengobatan adalah murni tajribah ataupun riset dari founder PAZ yakni UHM. Bukan merupakan bentuk pelaksanaan dari ayat atau penafsirannya. Melakukan atau meninggalkannya tidak berkonsekuensi melakukan atau meninggalkan ayat-ayat al-Qur’an.
Kami memohon ampunan kepada Allah atas segala kekhilafan dan ketergesaan kami. Dari kesalahan pemahaman, sikap maupun keyakinan. Dan kami juga menghimbau kepada teman-teman Paztrooper untuk mengindahkan pernyataan ini, semoga Allah senantiasa membimbing kita semua ke jalan yang diridhai-Nya.
Sebagai langkah awal menindaklanjuti masukan-masukan tersebut, di antaranya kami mengubah modul pelatihan sehingga tidak lagi mengkaitkan metode PAZ dengan ayat-ayat al-Qur’an. Dan untuk perbaikan-perbaikan yang lain secara bertahap akan kami usahakan, semoga Allah membimbing dan mudahkan langkah kami, dan membalas kebaikan atas para asatidz dan pihak-pihak yang telah memberikan saran dan masukan.
Billahit taufiq.
Manajemen PAZ Al Kasaw Pusat