Persalinan Normal vs Caesar: Apa Saja yang Terjadi Saat Bayi Lahir?

PAZindonesia.com – Ini bukan artikel yang bahas menang siapa menang siapa antara Persalinan Normal vs Caesar.

Hanya membahas sisi edukatif ketika bayi dilahirkan secara normal dengan caesar.

Sebab, Sebagai calon orang tua, kita sering dihadapkan pada pilihan: melahirkan secara normal atau caesar.

Tapi, tahukah kita bahwa cara bayi lahir bukan sekadar soal “keluar dari mana”, tapi juga bagaimana tubuhnya pertama kali bersentuhan dengan dunia?

Sekali lagi, artikel ini tidak sedang membandingkan mana yang lebih baik.

Sebab setiap proses lahir punya latar belakang medis dan keputusan unik masing-masing keluarga.

Tapi penting untuk kita pahami apa yang terjadi di balik proses kelahiran—terutama dari sisi kesehatan jangka panjang si kecil.


Mikrobiota: Warisan Tak Terlihat dari Ibu ke Anak

Tubuh bayi yang baru lahir sebenarnya masih “kosong” dari bakteri baik (mikrobiota).

persalinan normal vs persalinan cesar

Ia akan mulai membentuk komunitas mikroorganisme pertama dari lingkungan sekitarnya.

Nah, saat lahir melalui jalan lahir (vagina), bayi secara alami terpapar mikrobiota dari tubuh ibu seperti:

  • Cairan vagina
  • Feses dan kulit ibu
  • Mulut dan air liur ibu saat IMD

Mikrobiota inilah yang menjadi pondasi sistem imun, pencernaan, dan metabolisme si kecil ke depannya.

beda persalinan normal dengan persalinan cesar pada bayi

Sedangkan bayi yang lahir lewat operasi caesar cenderung mendapatkan mikrobiota dari permukaan kulit rumah sakit, alat medis, atau kulit petugas.

Jenis mikrobiota ini berbeda, dan tidak selalu ramah untuk saluran cerna bayi yang masih berkembang.


Berapa Banyak Mikrobiota yang Berasal dari Ibu?

Menurut studi yang digambarkan pada infografis berikut, bayi yang lahir secara normal mendapatkan lebih dari 58% mikrobiota dari tubuh ibu.

Sedangkan bayi yang lahir caesar sebagian besar mikrobiotanya berasal dari lingkungan sekitar operasi.

kelebihan dan kekurangan persalinan caesar

Artinya, kelahiran normal memberi “hadiah pertama” yang sangat kaya dari ibu ke anak, yaitu: kolonisasi mikrobiota sehat.

Jenis bakteri seperti Lactobacillus dan Bifidobacterium sangat dominan pada bayi lahir normal, yang membantu:

  • Menjaga keseimbangan flora usus
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Mempercepat adaptasi sistem pencernaan

Sementara itu, bayi lahir caesar cenderung lebih dominan mikroba seperti Staphylococcus—yang lebih umum ditemukan di kulit, bukan usus.


Bayi Lahir Itu Steril atau Sudah Punya Mikrobiota?

keuntungan melahirkan normal

Penelitian modern menunjukkan ada dua teori:

  1. Sterile Womb Hypothesis: Bayi steril saat dalam rahim, dan kolonisasi mikroba dimulai setelah lahir.
  2. In Utero Colonization Hypothesis: Bayi sudah mulai dikolonisasi mikrobiota dari ibu bahkan sebelum lahir, lewat plasenta dan cairan ketuban.

Meski para ilmuwan masih mendebatkan mana yang lebih akurat, satu hal yang pasti: cara bayi lahir tetap memengaruhi jenis mikroba dominan pertama yang menetap di tubuhnya.


Lalu, Apa yang Bisa Kita Pelajari dari Sini?

Setelah melihat fakta-fakta di atas, sangat jelas bahwa proses persalinan bukan sekadar soal kelahiran, tapi juga soal pembentukan sistem imunitas sebagai bekal awal kesehatan anak.

Memang benar bahwa ada banyak anak yang lahir melalui operasi caesar tumbuh sehat dan tidak mengalami masalah kesehatan yang signifikan. Namun, penelitian menunjukkan bahwa metode persalinan dapat memengaruhi perkembangan awal sistem kekebalan tubuh anak.

Bayi yang lahir melalui persalinan normal mendapatkan paparan awal terhadap mikrobiota vagina dan usus ibu, yang membantu dalam kolonisasi mikrobiota usus yang sehat. Mikrobiota ini berperan penting dalam pelatihan sistem kekebalan tubuh untuk mengenali dan merespons patogen dengan tepat.

Sebaliknya, bayi yang lahir melalui operasi caesar cenderung memiliki kolonisasi mikrobiota usus yang tertunda dan berbeda, dengan dominasi mikroorganisme dari lingkungan rumah sakit dan kulit. Beberapa studi mengaitkan perbedaan ini dengan peningkatan risiko kondisi seperti alergi, asma, dan gangguan metabolik di kemudian hari.

Namun, penting untuk dicatat bahwa faktor lain seperti menyusui, lingkungan rumah, dan penggunaan antibiotik juga memainkan peran penting dalam perkembangan sistem kekebalan tubuh anak.

Menyusui, misalnya, dapat membantu dalam transfer mikrobiota dan antibodi dari ibu ke anak, yang mendukung perkembangan sistem kekebalan tubuh yang sehat.

Persalinan Normal Itu Diupayakan, Bukan Menunggu Nasib!!!

Maka sebagai suami, istri, dan calon orang tua:

Jangan pasrah pada keadaan. Belajarlah ilmu persalinan normal.

Banyak kasus caesar terjadi bukan karena darurat medis, tapi karena tubuh istri belum disiapkan dengan baik.

Padahal, ada banyak ilmu biomekanik tubuh yang bisa membantu ibu agar lebih siap menjalani persalinan normal.

Salah satunya adalah jurus PAZ Maryam dalam metode PAZ Al Kasaw juga di kombinasi jurus paz lain sesuai kondisi rangka tubuh si ibu.

Jurus jurus paz ini dirancang untuk menormalkan struktur panggul, pinggang, dan tubuh bagian bawah agar jalur lahir terbuka alami. Bahkan, sudah banyak ibu yang dulunya dianggap “tidak bisa lahir normal” namun akhirnya bisa melahirkan alami tanpa induksi, infus, atau operasi setelah belajar dan latihan. Ada yang sudah 2x cesar bisa lahirkan anak ke 3 – 4 secara normal.

Tubuh istri bukan mesin. Ia bisa belajar, beradaptasi, dan siap menghadapi kelahiran—dengan syarat dibimbing dengan ilmu.


Ingin Belajar Persalinan Normal ala PAZ Maryam dan PAZ?

Kalau kamu ingin:

  • Menyiapkan istri agar bisa melahirkan normal
  • Mengetahui jurus-jurus PAZ seperti Maryam, Bedong, Hentak Kaki, dan lainnya
  • Ikut pelatihan PAZ langsung dari para paztrooper ahli

Daftar di pelatihan PAZ Al Kasaw terdekat.
Hubungi admin kami untuk jadwal dan info pendaftaran.

Karena ilmu persalinan itu bukan warisan. Tapi perlu dicari, dipelajari, dan dipraktikkan—agar kelahiran jadi proses yang disyukuri, bukan ditakuti.

Penyusun

Anjrah Ari Susanto, S. Psi.
Co Founder PAZ Al Kasaw

Tuliskan Komentar Atau Pertanyaanmu:

Your email address will not be published. Required fields are marked *