PAZindonesia.Com, Proudly Present …
Yth Pembaca Budiman
di Tempat
Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
Akhir Zaman adalah kepastian. Akhir Zaman adalah keniscayaan yang tidak bisa di tolak.
Kapan terjadinya, tidak usah di tanyakan, karena yang lebih penting dari semua itu adalah, “APA SIH YANG KAMU SUDAH PERSIAPKAN UNTUK MENGHADAPI AKHIR ZAMAN”?
Setidaknya itulah arahan tegas Rasulullah kepada siapa yang bertanya berkaitan dengan akhir zaman.
Selain Persiapan Tauhid, Ilmu Syar’i Kita, Adalah Persiapan Menghadapi Akhir Zaman dengan Menanam Kurma?
Apa Dalilnya?
Dalam hadits yang diriwayatkan Anas Radhiyallohu ‘Anhu dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam bersabda:
إِنْ قَامَتِ السَّاعَةُ وَ فِي يَدِ أَحَدِكُمْ فَسِيْلَةٌ فَإِنِ اسْتَطَاعَ أَنْ لاَ تَقُوْمَ حَتَّى يَغْرِسَهَا فَلْيَغْرِسْهَا
Artinya, “Sekiranya hari kiamat hendak terjadi, sedangkan di tangan salah seorang di antara kalian ada bibit kurma maka apabila dia mampu menanamnya sebelum terjadinya kiamat maka hendaklah dia menanamnya.”
(HR. Imam Ahmad 3/183, 184, 191, Imam Ath-Thayalisi no.2068, Imam Bukhari di kitab Al-Adab Al-Mufrad no. 479 dan Ibnul Arabi di kitabnya Al-Mu’jam 1/21 dari hadits Hisyam bin Yazid dari Anas Radhiyallahu ‘Anhu).
Mengapa Kurma? Apa Istimewanya?
Tak ada tanaman pangan yang demikian istimewa sampai disebut 20 kali di dalam Al Qur’an selain Kurma.
Beberapa ayat yang menyebutkan kurma di antaranya:
Allah berfirman,“Dan di Bumi ini terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur, tanaman-tanaman, dan pohon kurma yang bercabang dan yang tidak bercabang, disirami dengan air yang sama.
Kami melebihkan sebagian tanaman-tanaman itu atas sebagian yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir.” (Q.S Ar-Ra’d: 4)
Pada Ayat Lain, Kisah Ibunda Nabi Isa Alaihi Salam, Sayyidati Maryam ketika akan melahirkan, Allah berfirman: Kemudian rasa sakit akan melahirkan memaksanya (bersandar) pada pangkal pohon kurma, dia (Maryam) berkata, ‘Wahai, betapa (baiknya) aku mati sebelum ini, dan aku menjadi seorang yang tidak diperhatikan dan dilupakan’.” (Q.S Maryam: 23)
Juga pada ayat ayat lainnya. Lalu pada beberapa hadist, Rasulullah menyampaikan perihal kurma dan pohon kurma.
Pohon Kurma, Adalah Pohon Yang Berkah
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ بَيْنَا نَحْنُ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ جُلُوسٌ إِذَا أُتِيَ بِجُمَّارِ نَخْلَةٍ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ مِنْ الشَّجَرِ لَمَا بَرَكَتُهُ كَبَرَكَةِ الْمُسْلِمِ فَظَنَنْتُ أَنَّهُ يَعْنِي النَّخْلَةَ فَأَرَدْتُ أَنْ أَقُولَ هِيَ النَّخْلَةُ يَا رَسُولَ اللَّهِ ثُمَّ الْتَفَتُّ فَإِذَا أَنَا عَاشِرُ عَشَرَةٍ أَنَا أَحْدَثُهُمْ فَسَكَتُّ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هِيَ النَّخْلَةُ
Dari Abdillah bin Umar, ia berkata,“Ketika kami duduk-duduk di sisi Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, tiba-tiba diberikan jamar (jantung kurma).
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata,’ Sesunggunya terdapat satu pohon, barokahnya seperti barokah seorang muslim’.”
Lalu aku menerka, itu adalah pohon kurma. Lalu aku ingin sampaikan, ia adalah pohon kurma, wahai Rasulullah.
Kemudian aku menengok dan mendapatkan aku orang kesepuluh dan paling kecil. Lalu aku diam. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata,“Ia adalah pohon kurma.” [Bukhari dalam Shahihnya 3/444]
Ibnu Hajar berkata, “Barakah pohon kurma ada pada semua bagiannya, senantiasa ada dalam setiap keadaannya.
Dari mulai tumbuh sampai kering, dimakan semua jenis buahnya. Kemudian, setelah itu seluruh bagian pohon ini dapat diambil manfaatnya, sampai-sampai bijinya digunakan sebagai makanan ternak.
Demikian juga serabutnya dapat dijadikan sebagai tali, serta yang lainnya pun demikian. Hal ini sudah jelas. Demikian juga barakah seorang muslim, meliputi seluruh keadaannya.
Juga manfaatnya terus- menerus ada untuknya dan untuk orang lain sampai setelah meninggalnya.” [Fathul Bari I/145-146]
Kurma merupakan strategi pertahanan pangan di akhir zaman.
Diantara banyak tumbuhan, Allah menjaga Kurma sebagai tumbuhan yang kelak akan sampai di akhir zaman.
Kurma sebagai ‘stok pangan’ di akhir zaman.
Rasulullah dalam beberapa hadist menekankan mengenai ketahanan pangan dengan kurma, yaitu:
Dari Aisyah Ibunda Kaum Mulimin bahwasanya Nabi Shalallahu wa alaihiwasallam besabda: “Tidak akan lapar penghuni rumah yang memiliki kurma.” (HR. Muslim: 3811)
Rasulullah bersabda, “Wahai ‘Aisyah! Rumah yang di dalamnya tidak ada kurma, maka penghuninya akan lapar, Wahai ‘Aisyah! Rumah yang di dalamnya tidak ada kurma, maka penghuninya akan lapar.” Beliau mengucapkannya sebanyak dua atau tiga kali. (HR. Muslim: 3812)
Dalam sebuah penelitian dikatakan bahwa memakan kurma sebanyak 100 gram (sekitar 7 buah) dapat memenuhi kecukupan energi harian sebesar 12%-15%.
Dari analisis secara kimia terbukti bahwa kurma kering mengandung 70,6% karbohidrat, 2,5% lemak, serta 1,32% mineral termasuk kalsium, zat besi, fosfat, magnesium, kalium, seng dan mineral lainnya.
Kurma kering juga mengandung 10% serat , vitamin (A, B1, B2, dan C), gula, dan protein. Jadi wajar jikalau kurma dapat memenuhi minimal kebutuhan makanan pokok sekeluarga di rumah.
Rekomendasi Ketika Berbuka Puasa
Kurma, merupakan rekomendasi Rasulullah ketika seseorang ingin berbuka puasa, berkah berpuasa, dibuka dengan berkah kurma
Rasul Bersabda, Dari Salman bin ‘Amir Adh Dhobbi radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Jika salah seorang di antara kalian berbuka, maka berbukalah dengan tamr (kurma kering). Jika tidak dapati kurma, maka berbukalah dengan air karena air itu mensucikan.” (HR Ibnu Majah, Abu Daud, An Nasai, Tirmidzi)
Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin menjelaskan bahwa berbuka puasa dengan kurma tidaklah wajib. Namun berbuka dengan kurma itu lebih sempurna dan lebih utama
Bahkan Kurma sebagai sarana atasi permasalahan serius dalam dunia kesehatan:
Hadist dari jalan Sa’ad bin Abu Waqqas Bahwasanya Rasulullah Shalallahu wa Alaihi wa Sallam bersabda “Siapa yang memakan tujuh butir kurma yang tumbuh diantara bebatuan hitam (di Madinah) pada pagi-pagi, dia tidak akan celaka oleh racun sampai petang.” (HR. Muslim: 3813)
Penjagaan dari sihir, Dari Sa’ad bin Abu Waqqash bahwasanya Nabi Shalallahu wa Alaihi wa Sallam bersabda Barangsiapa yang makan tujuh butir kurma ‘Ajuwa pada pagi hari, maka pada hari itu dia tidak akan celaka oleh racun maupun sihir. (HR. Muslim: 3814)
Kurma Sebagai Obat dan penawar Rajun, “Dari Aisyah bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya kurma ‘Ajuwa (jenis kurma yang baik yang tumbuh di dusun ‘Aliyah daerah Madinah) mengandung obat, atau dia adalah penawar racun di pagi hari.” (HR. Muslim: 3815)
Apakah Kurma Bisa Tumbuh Selain Di Negeri Arab?
Allah tidak spesifik menyebutkan kurma hanya bisa tumbuh di Arab Saja. Demikian pula, akhir zaman tidak hanya melanda nantinya negeri arab saja, tetapi seluruh dunia.
Alhamdulillah, secara sains pula, telah banyak riset menyampaikan bahwa Pohon kurma tidak membutuhkan tanah yang terlalu subur dan dapat hidup di semua kondisi tanah: tanah liat, tanah berkapur, dan tanah berpasir.
Curah hujan yang ideal untuk pohon kurma kurang dari 700 mm per tahun, kedalaman air tanah sekitar tiga hingga tujuh meter, suhu rata-rata -5 derajat celsius hingga 60 derajat celsius bagi iklim panas sampai dingin.
Sedangkan ketinggian -400 meter di atas permukaan laut. Namun pohon kurma tidak akan tahan terhadap daerah yang memiliki kadar asam yang tinggi.
Akar kurma dapat tumbuh di kedalaman tiga hingga tujuh meter, sedangkan pohon kurma bisa ditanam di daerah yang relatif kering dan tidak perlu perawatan yang intensif.
Berkat kemampuan untuk mengikat air, pohon kurma dapat membantu kelestarian lingkungan, terutama bagi penghijauan di lereng gunung serta bekas galian tambang dan sungai.
Maka, sekali lagi, Asumsi yang mengatakan bila pohon kurma hanya mampu di daerah padang pasir, daerah dengan iklim panas, sesunggunya asumsi yang salah besar.
Pohon kurma dapat tumbuh dan hidup hampir di seluruh daerah Indonesia.
Kurma ‘Sang Penjaga Air’, Solusi Masalah Kekeringan
Allah Subhanahu Wata’ala memberikan isyarat kaitan antara Pohon Kurma dengan Mata Air
Allah berfirman, “Dan Kami jadikan padanya kebun-kebun kurma dan anggur dan Kami pancarkan padanya beberapa mata air”. (QS Yasin Ayat 34)
Masya Allah, dan benar. Pada kajian ilmiah mengenai struktur akar pada tanaman kurma.
Struktur bentuk akar kurma dan mekanisme kurma dalam menyerap air. Allah desain sedemikian rupa sehingga apabila kurma menemukan sumber air, kurma akan kelola dengan akarnya sebaik baiknya.
Air di kelola pada akar kurma ini bukan semata mata untuk keperluan dirinya saja. Dia mengelola air sehingga meningkatkan water table pada tanah. Bermanfaat air ini kemudian bagi makhluk hidup lainnya.
Dijelaskan pula, berbeda dengan tanaman ‘yang mirip kurma’ yakni sawit. Sawit dikenal sebagai ‘pengisap air’, boros terhadap air dibandingkan dengan cara kurma mengelola air.
Bahkan pada area tanah yang rawan terhadap instrusi air asin. Kurma menjadi ‘benteng’ pertahanan penjagaan air tawar dimana kurma tumbuh.
Masya Allah, demikian menakjubkan ya Tanaman Kurma Ini…
Tantangan selanjutnya, setelah mengetahui faedah dan keberkahannya, apakah kita hanya berhenti sampai di sini tanpa ada real amal yang nyata?
Maka, Ustadz Haris menginisiasi gerakan SEDEKAH POHON KURMA dengan nama KOAZ (Korma AKHIR ZAMAN)
Dasar pemikirannya apa?
- Hendaklah umat muslim yang jadi leader urusan kurma ini, bukan korporasi orang orang non muslim yang ‘hanya tau keduniannya’ saja dari memasarkan dan berbisnis kurma
- Bibit kurma yang terbaik, kualitas terbaik, hendaknya bisa lebih murah dan lebih bisa terakses oleh kaum muslimin
- Persiapan lumbung pangan akhir zaman, Konsekuensi iman kaum muslimin kepada akhir zaman
- Penjagaan, Perawatan, Perbaikan kualitas lingkungan dengan pohon kurma. Penjagaan water table yang lebih baik untuk Bumi Tempat Tinggal kita
- Pemanfaatan tanah dan lahan lahan ‘nganggur kaum muslimin’ agar lebih barokah ketika ditanami pohon yang buahnya barokah, pohon kurma
- Model dibuat sedekah, agar menjadi bola salju yang terus menggelundung kebaikannya sampai akhir zaman
Ustadz Haris, Founder PAZ Al KAsaw, Sudah mengawali dengan mensedekahkan 200 Bibit Kurma. Mari kita lanjutkan, dari 200 menjadi 1000. Lalu dari 1000 menjadi 1.000.000 bibit pohon kurma.
Ustadz, Bagaimana Nanti Kalau Kurma yang Saya Tanam Tidak berbuah?
Amal sholeh itu tidak pernah dihitung dari hasil akhirnya. Apakah kita hanya melaksanakan shalat manakala yakin betul bahwa shalat kita diterima oleh Allah?
Apakah kita mau berangkat umroh hanya jika kalau Allah garansi bahwa umroh yang kita amalkan pasti diterima oleh Allah?
Tugas kita, menyempurnakan ikhtiar dalam beramal sholeh sesuai dengan syarat dan rukunnya. Sambil di iringi rasa harapan agar diterima disisi Allah.
Demikian pula dalam menanam kurma. Konteks menanam kurma adalah mengamalkan pesan Rasulullah,
“Sekiranya hari kiamat hendak terjadi, sedangkan di tangan salah seorang di antara kalian ada bibit kurma maka apabila dia mampu menanamnya sebelum terjadinya kiamat maka hendaklah dia menanamnya.”
(HR. Imam Ahmad 3/183, 184, 191, Imam Ath-Thayalisi no.2068, Imam Bukhari di kitab Al-Adab Al-Mufrad no. 479 dan Ibnul Arabi di kitabnya Al-Mu’jam 1/21 dari hadits Hisyam bin Yazid dari Anas Radhiyallahu ‘Anhu).
Bukan karena jaminan kurmanya akan berbuah lebat lalu buahnya bisa dijual serta jadikan diri kaya raya.
Kita cari berkahnya, kita cari pahala sunnah mengamalkan pesan Rasulullah sekaligus kontribusi real kita untuk persiapan akhir zaman.
KOAZ Punya Kurma Jenis Apa Saja?
Kurma Varietas Barhee, Ajwa, dan Yogoul Harga Rp 300.000,00 / bibit
Cari H1? Koaz Varietas H1 Thailand Harga Rp 500.000,00 / bibit
Kurma Varietas Kholas, KL1, Ajwa, dan Barhee Harga Rp 1 juta /bibit
Kurma Varietas Barhee, Kholas, dan Ajwa Harga Rp 1,5 jt / bibit
Harga mengapa berbeda beda? Harga berkaitan dengan kualitas bibit, usia bibit, juga faktor ketersediaan / langka atau tidaknya. Lebih detail silakan bisa kontak ke admin kami.
Bertambahnya usia, harga jelas berganti. Hanya saja, harga diatas merupakan harga patokan dari ketersediaan bibit yang ada di kebun koaz.
Konsepnya SEDEKAHnya bagaimana?
Misal, ada yang beli bibit yang Rp 1.000.000,00
a. Satu orang yang sedekah Rp 1.000.000,- (atau varian lain harga sebagaimana pamflet di atas) akan mendapatkan 1 pohon kurma yang bisa ditanam dan 1 pohon kurma untuk mengisi Stock di Pusat Bibit KOAZ.
b. Jika tidak kuasa untuk merawat dan menanam, bisa diamanahkan ke kepanitiaan KOAZ untuk menanam dan perawatannya.
c. Panitia atau Pengurus membuat kerjasama dengan beberapa pihak yang dipercaya untuk melakukan perawatan pohon korma.
d. Pen-Sedekah yang sudah mengambil Korma akan dimasukkan dalam group khusus telegram untuk mendapatkan informasi mengenai progress, cara, sharing perawatan dll mengenai Korma dan mendapat bimbingan dari team ahli KOAZ.
e. KOAZ tidak mengambil untung dari model sedekah ini, hanya mengambil sebagian dana murni untuk operasional utamanya perawatan dan pemeliharaan bibit kurma KOAZ yang detik ini di pusatkan di klaten.
f. Stok Bibit Kurma yang tersedia Jenis H1 (Jenis Kultur Jaringan Barhee), hasil diskusi dengan tim ahli kurma KOAZ, doakan ke depan insya Allah memiliki jenis kurma tersendiri. UPDATE!!! Varietas per April 2020 ini jauh lebih banyak
g. Boleh sedekah dalam bentuk lain, misal tidak ingin sedekah bibit, malah anda sedekahkan lahan dua hektar buat nanam, ingin sedekah pupuk untuk bibit kurma KOAZ atau polibek, atau lainnya.
Saya Mau Sedekah Korma di KOAZ Sekarang, Caranya Bagaimana?
Ingin langsung memulai sedekah, ingin berkunjung ke lokasi bibit KOAZ di Klaten, atau ingin bertanya lebih lanjut mengenai KOAZ silakan langsung hubungi Bapak Bilal PAZ Indonesia nomor: +62 811-5011-492
Atau ketika bapak ibu melihat halaman ini memakai smartphone, bisa hubungi Bapak Bilal Melalui Tombol Di bawah Ini:
KOAZ – PAZindonesia.Com
Pertanyaan dan Jawaban KOAZ:
- Apakah benar benar bisa kurma itu berbuah di indonesia? Jawab: sudah banyak yang berbuah. Di pekan baru, di sidoarjo, di beberapa pengamal penanam tanaman kurma di indonesia sudah ada yang berbuah.
- Kurma KOAZ itu dari Kultur Jaringan atau dari Biji? Jawab KOAZ pakai dua duanya. Hanya saja, 200 bibit yang pertama sudah masuk di klaten ini, pakai Kultur Jaringan.
- Kalau saya hanya beli bibitnya saja, tanpa ikut program sedekahnya apa boleh? Jawab mohon maaf di KOAZ hanya menyediakan paket sedekah bibit pohon kurma. Artinya bapak sedekah Rp 1.000.000,00, 1 bibit bisa bapak bawa. 1 Bibit masuk stok agar program ini terus bergulir.
- Kalau bukan paztrooper (alumni PAZ) apakah boleh ikut program ini? Jawab boleh.
- Katanya Kurma harus ada kurma jantan dan kurma betina agar bisa berbuah, KOAZ bisa reques kurma jantan / betina ndak? Jawab tanam yang banyak saja, nanti salah satunya insya Allah jantan dan betinanya ada. Terus terang kami belum memiliki kecukupan dana, alat, dan tenaga ahli untuk bisa meriset dan memisah mana kurma jantan dan kurma betina. Kalaupun bisa, nunggu sampai berbunga dulu, hubungi admin saja ya.
- Apakah kurma bisa ditanam seperti di pot bunga begitu? Jawab bisa. kurma tidak ‘meminta yang aneh aneh kok’. Dirawat seperti tanaman yang biasanya saja. Tidak aneh aneh.
- Kalau Kurma dalam pengiriman kok bibitnya mati, dapat ganti nggak? Jawab ketika ada problem dalam pengiriman (kami pakai ahli dalam packing dan mengirim, insya Allah aman sih) benar benar mati, kami ganti baru.
- Ada biaya ongkir nggak? Jawab ada. Tapi tenang, kami pilihkan moda transportasi yang murah. Atau Anda bisa ambil ke klaten. Ke depan kami akan sebar stokis bibit KOAZ agar biaya kirim lebih hemat. Mohon support dan doanya ya.
- Apakah jual pupuk untuk kurma? Jawab ada lengkap, dikembangkan oleh tim KOAZ pupuk organik spesial kurma.
- Bapak Bilal sudah saya hubungi kok belum balas ya? Jawab insya Allah setiap pesan whatsapp yg masuk akan di balas, sabar ya.